Mengenal Titik Nol Indonesia
cara jarak bentangan negeri Nusantara ini, di manakah titik nol kilometer Indonesia?
Merujuk pada lagu di atas, titik nol itu ada di Kota Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam. Di sana ada Tugu Kilometer Nol. "Lokasi ini (Kilometer Nol) banyak dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara, apalagi setelah jalan menuju tempat bersejarah tersebut kini sudah mulus. Yang diperlukan sekarang kiat untuk mempromosikannya," kata tokoh masyarakat setempat, Adnan Hasyim, di Sabang, Selasa (21/7).
Tugu Kilometer Nol merupakan sebuah bangunan yang menjulang setinggi 22,5 meter berbentuk lingkaran berjeruji. Semua bagian tugu ini dicat berwarna putih. Di bagian atas lingkaran ini menyempit seperti mata bor. Di puncak tugu bertengger patung burung garuda menggenggam angka nol. Sebuah prasasti marmer hitam menunjukkan posisi geografis tempat ini: Lintang Utara 05 54' 21,99" Bujur Timur 95 12' 59,02".
Tugu ini berdiri di sebuah bukit yang sepi dengan laut biru membentang di bawahnya. Pemandangan dari atas bukit ini cantik sekali dengan pemandangan laut membiru dan suara angin menderu. Tempat ini merupakan sebuah kawasan hutan lindung di ujung Pulau Weh. "Pemandangannya indah. Sore hari bisa kita saksikan matahari terbenam karena berada ujung paling barat di pulau tersebut," tutur Adnan.
Sarana transportasi menuju Tugu Kilometer Nol yang diresmikan mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala BPPT BJ Habibie sekitar tahun 1997 itu sudah selesai dibangun Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Aceh-Nias sepanjang 29 km dari pusat Kota Sabang. Sepanjang jalan menuju lokasi Tugu dikelilingi hutan dan pantai. Perjalanan ke sana adalah keindahan yang lain. Puluhan monyet dapat dijumpai sepanjang jalan.
Sumber : Antara
Posted on 11:41 PM by Ditra (Dito) and filed under
Indonesia
| 0 Comments »
Merujuk pada lagu di atas, titik nol itu ada di Kota Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam. Di sana ada Tugu Kilometer Nol. "Lokasi ini (Kilometer Nol) banyak dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara, apalagi setelah jalan menuju tempat bersejarah tersebut kini sudah mulus. Yang diperlukan sekarang kiat untuk mempromosikannya," kata tokoh masyarakat setempat, Adnan Hasyim, di Sabang, Selasa (21/7).
Tugu Kilometer Nol merupakan sebuah bangunan yang menjulang setinggi 22,5 meter berbentuk lingkaran berjeruji. Semua bagian tugu ini dicat berwarna putih. Di bagian atas lingkaran ini menyempit seperti mata bor. Di puncak tugu bertengger patung burung garuda menggenggam angka nol. Sebuah prasasti marmer hitam menunjukkan posisi geografis tempat ini: Lintang Utara 05 54' 21,99" Bujur Timur 95 12' 59,02".
Tugu ini berdiri di sebuah bukit yang sepi dengan laut biru membentang di bawahnya. Pemandangan dari atas bukit ini cantik sekali dengan pemandangan laut membiru dan suara angin menderu. Tempat ini merupakan sebuah kawasan hutan lindung di ujung Pulau Weh. "Pemandangannya indah. Sore hari bisa kita saksikan matahari terbenam karena berada ujung paling barat di pulau tersebut," tutur Adnan.
Sarana transportasi menuju Tugu Kilometer Nol yang diresmikan mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala BPPT BJ Habibie sekitar tahun 1997 itu sudah selesai dibangun Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Aceh-Nias sepanjang 29 km dari pusat Kota Sabang. Sepanjang jalan menuju lokasi Tugu dikelilingi hutan dan pantai. Perjalanan ke sana adalah keindahan yang lain. Puluhan monyet dapat dijumpai sepanjang jalan.
Sumber : Antara
0 komentar:
Posting Komentar